Ringkasan Khotbah, 19 Agustus 2001

Kristen yang Sejati
Roma 1:1

Pdm. Ayub Abner Mbuilima,STh.

Apakah orang Kristen yang sering ke gereja itu dapat dikatakan 
sebagai Kristen yang sejati? Apakah orang Kristen yang rajin melayani 
itu dapat dikatakan sebagai Kristen yang sejati? Dan bagaimanakah 
definisi yang benar tentang Kristen yang sejati? Kita dapat belajar 
hal ini dari Roma 1:1. Surat Roma ditulis oleh Rasul Paulus.

1.Identitas diri sebagai Orang Kristen
Seorang Kristen yang sejati berani untuk menunjukkan identitas diri 
sebagai hamba Kristus. Rasul Paulus mengawali surat Roma dengan 
perkenalan akan dirinya, yaitu hamba Kristus Yesus, yang dipanggil 
menjadi rasul. Hamba diartikan sebagai budak, yaitu orang bekerja 
untuk tuannya. Sedangkan rasul itu biasa diartikan dengan ke-12 
murid-murid Tuhan Yesus. Di Roma 1:1, Paulus menyatakan dirinya 
sebagai hamba Kristus, dan rasul Tuhan karena pada waktu itu masih 
banyak orang menyangsikan akan kerasulan Paulus. Dengan ini, Paulus 
menegaskan bahwa ia ingin melakukan kehendak Kristus sebagai tuannya 
bukan kehendak pribadinya. Selain itu, dengan pertobatannya yang 
tertulis di Kisah Para Rasul 9, Paulus ingin menyakinkan bahwa ia 
adalah rasul Tuhan.

2.Kekudusan Hidup
Seorang Kristen yang sejati mempunyai kekudusan yang luar biasa. 
Paulus menyatakan bahwa ia telah dikuduskan. Paulus telah dikuduskan
dalam status, yaitu dari orang berdosa menjadi orang yang 
diselamatkan. Paulus dikuduskan dalam kondisi fisik (kehidupan) untuk 
dapat hidup kudus. Paulus diasingkan secara khusus untuk mempelajari 
firman Tuhan lebih dalam.

3.Tujuan Hidup
Seorang Kristen yang sejati mempunyai tujuan hidup untuk memuliakan 
Tuhan dalam segala hal. Paulus menyatakan akan tugasnya sebagai 
tujuan hidupnya yaitu memberitakan Injil Allah di mana saja.
Marilah kita memohon kekuatan dari Tuhan untuk menjadi Kristen yang 
sejati. Sehingga kita dimampukan untuk menunjukkan identitas diri 
kita sebagai murid Kristus, hidup dalam kekudusan dan integritas yang 
tinggi dan memuliakan Tuhan dalam segala hal sebagai alat-Nya untuk 
memberitakan Injil Allah. 


Roma 1:1

Dari Paulus, hamba Kristus Yesus, yang dipanggil menjadi rasul 
dan dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah.   
  

(ASS/08/2001)


Kembali ke Menu Ringkasan Khotbah